Postingan

Menampilkan postingan dari 2013
“Urusan ini sebenarnya amat sederhana. Seseorang yang mencintaimu karena fisik, maka suatu hari ia juga akan pergi karena alasan fisik tersebut. Seseorang yang menyukaimu karena materi, maka suatu hari ia juga akan pergi karena materi. Tetapi seseorang yang mencintaimu karena hati, maka ia tidak akan pernah pergi! Karena hati tidak pernah mengajarkan tentang ukuran relatif lebih baik atau lebih buruk.” #Quote-liketea
 TIPS Bahaya Tidur Menggunakan Kipas Angin Pernah tidur menggunakan kipas angin? Jika jawabanya sering ada baiknya kamu mulai sekarang tidak usah lagi tidur menggunakan kipas angin sebab tidur mengunakan kipas angin bisa mengganggu kesehatan bahkan  kematian lho. Ketika tiddur dimalam hari dengan cuaca yang panas kebanyak orang akan tidur menggunakan kipas angin namun mereka semua tidak tahu jika tidur dengan kipas angin menyala terus biasa berbahaya untuk kesehatan, bahkan bisa menyebabkan kematian. Nah pastinya kamu ingin tahu seperti apa bahaya tidur menggunaka kipas angin, simak berikut ini: 1. Kekurangan Oksigen ‘ Bahaya pertama dari tidur menggunakan kipas angin adalah kita bisa kekurangan oksigen hal ini terjadi terutama bagi kamu yang suka mengarahkan kipas langsung kemuka. Udara kipas yang tidak bergerak membuat sirkulasi udara segar disekitar ruangan tidak terjadi apa lagi ruangan kamar kamu tidak memiliki fentilasi yang baik. 2. Penurunan su...

Korup

  “Wahai manusia sesungguhnya yang membinasakan orang-orang sebelum kamu adalah, apabila seorang bangsawan mencuri, mereka biarkan. Akan tetapi apabila seorang yang lemah mencuri, mereka jalankan hukuman kepadanya. Demi Dzat yang Muhammad berada dalam genggaman-Nya. Kalau seandainya Fatimah binti Muhammad mencuri. Niscaya aku akan memotong tangannya.” --HR. Bukhari Muslim
MERUNDUK Berbicara mengenai kemapanan ilmu pengetahuan, seringkali kita merasa pintar atau boleh dikata sok tahu. Setelah membaca atau mempelajari ilmu dari 1 sampai 2 buku yang tebal, biasanya akan timbul kepercayaan diri merasa pintar bahkan sok tahu. Setalah nanti membaca 10 sampai 20 buku diperdalam dan mempelajari ilmunya biasanya rasa sok tahu atau sok pintar sedikit berkurang karena ternyata masih banyak yang perlu dipelajari. Setalah membaca lagi 100 bahkan sampai ribuan buku barulah muka kita seperti tertampar oleh telapak tangan sendiri. Merasa malu karena ternyata semakin banyak mengetahui banyak hal atau ilmu semakin banyak pula yang belum kita ketahui. Atau bahklan kemarin lampau kita hidup dalam kebodohan yang teramat sangat karena dengan penuh percaya diri kita mersa pintar. Sepertinya untuk membalas apa yang telah kita lakukan beserta kebodohan kita dimasa lampau, alangkah bijaknya mulai sekarang kita salurkan atau bagi ilmu pengetahuan atau apapun yang be...