Muhammadiyah Umumkan Awal Ramadhan-Syawal-Dzulhijah 1438 H /
2017
Pimpinan Pusat Muhammadiyah
mengumumkan awal puasa bulan Ramadhan, hari Idul Fitri 1 Syawal, awal Zulhijah,
dan hari Arafah 438 Hijriyah/2017 Masehi. "Pimpinan Pusat Muhammadiyah
dengan ini mengumumkan awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijah 1438 Hijriah berdasarkan
hasil 'hisab hakiki wujudul hilal' yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan
Tajdid PP Muhammadiyah," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir
yang diterima lewat maklumatnya di Jakarta, kemarin.
Berdasarkan perhitungan
astronomi, Haedar mengatakan, Muhammadiyah menetapkan awal puasa 1 Ramadhan
tahun ini jatuh pada 27 Mei 2017. Kemudian Idul Fitri 1 Syawal bersamaan dengan
Ahad, 25 Juni 2017.
Selanjutnya, kata dia, untuk 1
Dzulhijah 1438 H jatuh pada Rabu, 23 Agustus 2O17, kemudian hari Arafah 9
Zulhijah 1438 H di hari Kamis, 31 Agustus 2O17, dan hari raya Idul Adha 10
Dzulhijah 1438 H bertepatan dengan Jumat, l September 2O17.
"Demikian maklumat ini
disampaikan untuk dilaksanakan dan agar menjadi panduan bagi warga Muhammadiyah
dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1438 H. Semoga Allah SWT senantiasa
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita," kata dia.
Sebelumnya, Sekretaris Umum PP
Muhammadiyah Abdul Muti mengatakan, pihaknya tetap akan menghadiri sidang
itsbat penetapan hari besar Islam yang diselenggarakan Kementerian Agama.
Kehadiran itu tetap diagendakan Muhammadiyah meski salah satu ormas Islam
terbesar di Indonesia itu sudah menetapkan beberapa hari besar Islamnya.
Muti mengatakan, terdapat syarat
sehingga ada perwakilan Muhammadiyah dalam sidang itsbat yang digelar
pemerintah, yaitu pertama proses sidang itsbat tidak disiarkan langsung oleh
media kecuali untuk pengumuman hasil musyawarah. Berikutnya, kata Muti, jika
terjadi perbedaan pendapat maka itu harus dimasukkan ke dalam pertimbangan
pengambilan keputusan agar tidak ada pendapat kelompok tertentu yang merasa
diabaikan.
Komentar
Posting Komentar